Monday 22 May 2017

Cari Tahu Obat Alami Asam Urat Di Sini

Cari Tahu Obat Alami Asam Urat Di Sini

natural cures for gout
Penyakit asam urat adalah salah satu bentuk dari penyakit arthritis, yaknigolongan penyakit peradangan pada sendi. Asam urat bisa menyerang Andasecara tiba-tiba dan menyebabkan rasa sakit, nyeri, kemerahan pada kulit, serta adanya pembengkakan pada sendi. Rasa sakit yang ditimbulkan dari asam urat tentu saja membuat aktivitas Anda menjadi terbatas.
Asam urat dapat menyerang bagian sendi mana saja pada tubuh Anda. Namun biasanya, asam urat lebih sering memengaruhi sendi pada ujung jari kaki, pergelangan tangan, lutut, dan juga jari tangan.
Ini Obat Alami Asam Urat
Penyakit asam urat terjadi ketika seseorang telah memiliki kadar asam urat yang terbilang tinggi dari kadar normalnya. Banyak hal yang menyebabkan kadar asam urat Anda tinggi, misalnya minuman beralkohol, stres, beberapa jenis makanan (jeroan, ikan teri dan sarden, aneka daging), serta beberapa jenis obat.
Umumnya nyeri akibat penyakit asam urat dapat diobati dengan beberapa jenis obat, seperti obat dengan kandungan naproxen, ibuprofen, indomethacin, , celecoxib, atau meloxicam.
Selain obat-obatan di atas, ternyata  ada beberapa jenis obat alami asam urat yang dipercaya dapat mengatasi penyakit ini. Meski demikian, perlu diketahui, bahwa hal-hal dibawah ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitasnya, sehingga tidak dapat digunakan sebagai pengganti terapi medis. Berikut deretan obat alami asam urat tersebut:
  • Kopi
Sebuah penelitian menemukan bahwa pria yang minum 4 sampai 5 cangkir kopi sehari memiliki peluang 40 persen lebih sedikit terkena penyakit asam urat, dan pria yang minum 6 cangkir kopi atau lebih dalam sehari memiliki peluang 59 persen lebih sedikit terkena penyakit tersebut. Kafein yang terkandung dalam kopi dapat melindungi Anda dari kadar asam urat yang tinggi. Hal ini karena kafein mirip dengan struktur kimia untuk obat asam urat. Namun, hal tersebut bukan berarti Anda yang terkena asam urat tinggi diharuskan sesering mungkin minum kopi, karena dibutuhkan rangkaian penelitian panjang untuk bisa mengetahui efektivitasnya secara utuh, dan mengingat bahwa terlalu banyak mengonsumsi kafein, juga memiliki efek buruk bagi organ tubuh seperti ginjal. Untuk memastikannya, diskusikan hal ini dengan dokter Anda.
  • Buah Ceri dan Nanas
Buah ceri dan nanas seringkali dipercaya mampu menurunkan kadar asam urat yang tinggi. Faktanya, buah nanas   memiliki kandungan asam askorbat yang ternyata memiliki efek yang sangat kecil untuk menurunkan kadar asam urat yang Anda alami. Dan asupan buah ceri selama dua hari ternyata menurunkan risiko sebanyak 35 persen untuk terkena serangan asam urat. Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut pada kedua buah ini untuk memastikan penggunaannya sebagai obat alami asam urat.
  • Vitamin C
Suplemen yang mengandung vitamin C diyakini bisa mengurangi kadar asam urat dalam darah Anda. Kendati seperti itu, masih diperlukan serangkaian penelitian yang perlu dilakukan untuk dapat memastikannya.  Namun tidak ada salahnya Anda mengonsumsi vitamin C bila perlu, karena vitamin ini juga dibutuhkan tubuh Anda. Konsultasikan dengan dokter mengenai batasan asupan vitamin C untuk Anda, dan Anda harus ingat bahwa vitamin C bisa didapatkan dari buah dan sayuran.
  • Daun Seledri
Daun seledri dan jus daun seledri memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Daun seledri merupakan sumber vitamin C dan bahkan dapat membantu untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi, serta mengontrol tekanan darah. Namun, belum ada penelitian terkait mengonsumsi seledri atau meminum jus seledri yang dapat menurunkan kadar asam urat yang tinggi. Hanya saja, daun seledri merupakan camilan rendah kalori yang dapat menurunkan berat badan Anda, dan hal itu kerap dapat membantu mencegah munculnya penyakit asam urat dan penyakit pada sendi lainnya.
Penyakit asam urat dapat dialami oleh siapa saja, baik pria maupun wanita. Namun, ada baiknya Anda mengetahui beberapa hal yang dapat menekan kadar asam urat jika sudah terlampau tinggi, di antaranya:
  • Perubahan gaya hidup, Anda disarankan menghindari makanan mengandung purin yang tinggi seperti daging merah, jeroan, boga bahari, dan makanan yang mengandung ekstrak ragi.
  • Menghindari minuman manis, minuman ringan maupun beralkohol makanan ringan dan makanan berlemak,   asupan ini dapat meningkatkan risiko terkena penyakit asam urat dan komplikasi penyerta lainnya.
  • Menjaga berat badan yang sehat dengan melakukan diet seimbang dan olah raga teratur.
  • Minum banyak air berguna untuk menjaga diri agar terhidrasi dengan baik, yang akan mengurangi risiko terbentuknya kristal asam urat yang mengendap pada sendi Anda.
Setelah Anda mengetahui obat alami asam urat, ada baiknya Anda menjaga kesehatan. Jika Anda mengalami gejala asam urat tinggi seperti rasa sakit pada sendi hingga membangunkan Anda saat tidur, sendi membengkak, dan sensasi hangat saat disentuh, serta kulit merah atau ungu di sekitar sendi, segeralah konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Senantiasa konsumsi dan jalani pengobatan sesuai dengan saran dokter, dan ingat bahwa obat alami asam urat ini tidak dapat mengganti terapi medis.

Pilihan Makanan Untuk Pengidap Rematik Asam Urat

Pilihan Makanan Untuk Pengidap Rematik Asam Urat

woman eating fruit salad







Rematik asam urat atau penyakit gout adalah jenis radang sendi yang secara medis telah terbukti dapat diringankan dengan mengonsumsi dan membatasi makanan-makanan tertentu.
Pada dasarnya, pengidap rematik asam urat tetap dapat menjalani pola makan sehat pada umunya yang kaya karbohidrat kompleks, protein dalam kadar sedang, dan rendah lemak jenuh. Pengaturan pola makan ini bukanlah sarana pengobatan, tapi dapat membantu mengurangi gejala.

Purin dan Rematik Asam Urat

Rematik asam urat menyebabkan pembengkakan dan rasa nyeri pada sendi, terutama pada jempol kaki. Peradangan sendi ini disebabkan oleh penumpukan kristal natrium urat, yaitu limbah alami tubuh.
Asam urat adalah salah satu hasil pemecahan zat purin di dalam tubuh. Purin adalah zat alami yang ada di dalam tubuh dan dapat ditemukan di berbagai jenis makanan. Makanan mengandung purin berkadar tinggi membuat tubuh menghasilkan lebih banyak asam urat. Oleh karena itu, pengidap asam urat perlu menghindari konsumsi makanan dengan kadar purin yang tinggi.

Panduan Konsumsi Makanan

Rematik asam urat dapat ditangani dengan lebih banyak mengonsumsi makanan tertentu yang memperlancar sekresi purin dan membatasi konsumsi makanan serta minuman kaya purin. Berikut ini adalah contohnya.
Batasi konsumsi:
  • Daging merah: daging sapi, daging kambing dan daging bebek.
  • Jeroan seperti hati, otak, ginjal, jantung.
  • Beberapa jenis ikan seperti sarden, tuna, makarel.
  • Boga bahari seperti kepiting dan udang.
  • Makanan-makanan manis dan minuman ringan yang tinggi kadar gulanya.
  • Makanan mengandung ragi seperti roti.
  • Minuman keras, terutama bir.
  • Beberapa sayuran seperti bayam, jamur, kembang kol, kacang polong, kacang panjang, kacang merah.
Perbanyak konsumsi:
  • Buah-buahan, seperti jeruk, melon, apel.
  • Sayuran hijau, wortel, tomat.
  • Air mineral: konsumsi setidaknya 2 liter perhari untuk meluruhkan kadar asam urat.
  • Sumber karbohidrat yang lebih kompleks seperti oat dan kacang-kacangan.
  • Makanan mengandung biji-bijian utuh.
  • Susu dan yoghurt rendah lemak atau tanpa lemak mengandung kadar purin yang rendah dan protein yang tinggi.
Selain memperbarui pilihan makanan, penting bagi pengidap rematik asam urat untuk menjaga berat tubuhnya dengan berolahraga secara teratur. Hal ini dikarenakan obesitasjuga bisa menjadi faktor risiko utama penyakit rematik asam urat.

Informasi Seputar Kadar Asam Urat Normal

Informasi Seputar Kadar Asam Urat Normal

Sprained ankle.

Ada sedikit salah kaprah akan hal yang beredar di masyarakat mengenai asam urat. Banyak orang menyamakan asam urat dengan penyakit. Padahal asam urat merupakan senyawa alami yang diproduksi tubuh. Selama bisa menjaga kadar asam urat normal, tidak akan menimbulkan masalah. Yang berbahaya adalah ketika kadarnya tinggi karena dapat memicu penyakit ginjal dan rematik asam urat atau gout.
Asam urat terbentuk dari proses penguraian zat purin yang terdapat dalam makanan dan minuman. Kemudian darah membawanya ke ginjal untuk di saring, dan sisanya dibuang melalui urine. Jika tubuh memproduksi asam urat secara berlebihan dan ginjal tidak mampu lagi membuangnya, maka bisa mengundang peradangan sendi karena terbentuknya kristal padat pada sendi-sendi.
Zat purin ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman, seperti daging merah, hati, ikan makerel, kacang, dan bir.
Untuk mengetahui berapa kadar asam urat dalam tubuh Anda, maka perlu dilakukan beberapa pemeriksaan seperti berikut:
Tes Asam Urat Dalam Darah
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kemungkinan gout. Hasil tes biasanya baru keluar setelah satu hingga dua hari. Perlu diketahui bahwa bisa saja terdapat perbedaan acuan antara laboratorium satu dengan yang lainnya. Namun jangan khawatir, karena biasanya laboratorium akan mencantumkan acuan yang dipakai. Berikut salah satu acuan kadar asam urat normal.
  • Perempuan : 2.4–6.0 miligram per desiliter (mg/dL)
  • Laki-laki : 3.4–7.0 mg/dL
  • Anak-anak: 2.0–5.5 mg/dL
Jika kadar asam urat Anda tinggi, tetapi tidak ada keluhan gout, Anda mungkin tidak memerlukan pengobatan. Sebaliknya, jika kadar asam urat normal tetapi mengalami gejala gout, berarti asam urat sudah mengkristal dan memerlukan pengobatan.
Gout merupakan peradangan pada sendi akibat tingginya kadar asam urat. Umumnyagout dialami orang-orang lanjut usia. Sebanyak 1 dari 200 orang dewasa mengalamigout dan di antaranya lebih banyak dialami oleh pria. Konsultasikan kepada dokter jika Anda mengalami gejala rematik asam urat atau gout seperti berikut.
  • Rasa nyeri pada persendian yang datang dan pergi.
  • Biasanya paling terasa pada ibu jari kaki.
  • Sulit berjalan.
  • Sendi yang nyeri terlihat kemerahan.
  • Jika dibiarkan, rasanya nyeri dapat bertahan 7-10 hari.
Tes Asam Urat Dalam Urine
Jika ginjal tidak dapat membuang asam urat dari darah secara normal, kadar asam urat dalam urine akan menurun. Hal ini karena asam urat menumpuk dalam darah, sehingga tidak terbuang melalui urine. Di sisi lain, kadar asam urat yang tinggi di dalam urine akan merangsang pembentukan batu ginjal. Oleh karena itu, tes urine diperlukan untuk mengetahui kemungkinan adanya batu ginjal akibat kadar asam urat tinggi. Selain itu, tes urine juga membantu menyelidiki penyebab tingginya kadar asam urat  dalam darah.
Untuk melakukan tes ini, catat waktu Anda buang air kecil pertama kali di pagi hari. Hal ini berguna untuk menandai waktu awal pengumpulan urine 24 jam. Urine dari buang air kecil pertama tidak perlu disimpan. Simpan urine mulai dari buang air kecil kedua dan seterusnya hingga 24 jam. Masukkan urine ke kantong sampel yang diberikan laboratorium. Bawa ke laboratorium untuk diperiksa. Kadar asam urat normal di dalam urine yang dikumpulkan selama 24 jam adalah 250-750 mg atau 1,48-4,43 milimoles (mmol).
Cara Mempertahankan Kadar Asam Urat Normal
  • Batasi konsumsi daging merah, seafood, hati, dan ikan sarden.
  • Hindari minuman beralkohol seperti bir dan lainnya, tetapi sedikit wine tidak meningkatkan risiko asam urat.
  • Usahakan untuk berhenti merokok.
  • Hindari minuman dengan pemanis buatan, misalnya minuman ringan.
  • Olahan kacang kedelai sebaiknya juga dihindari.
  • Olahraga teratur. Berat badan yang sehat dapat mengurangi risiko asam urat.
  • Minum air putih yang cukup untuk menghindari dehidrasi.
Dengan menjaga pola makan dan gaya hidup sehat, mengendalikan kadar asam urat normal bukanlah hal yang suli

Apa Saja Yang Memicu Rematik Asam Urat?

Apa Saja Yang Memicu Rematik Asam Urat?



Alodokter - apa saja yang memicu rematik asam urat
Menghindari faktor pemicu rematik asam urat memang bukan bertujuan mengobati penyakit tersebut, tapi dapat membantu mengontrol serangan.
Secara umum, ada beberapa faktor yang dapat menjadi pemicu serangan rematik asam urat. Jika berat badan berlebih, mengurangi berat badan adalah langkah utama dalammenangani asam urat. Selain itu, jika Anda memang telah terdeteksi atau berpotensi mengidap rematik asam urat, ada baiknya untuk membatasi diri dari konsumsi hal-hal berikut ini.
Minuman keras seperti bir atau apa pun minuman yang mengandung alkohol kecuali wine dapat memicu tingginya kadar asam urat dan rematik atau gout. Selain itu, minuman jenis ini dapat memicu dehidrasi.
Dehidrasi. Ketika tubuh mengalami dehidrasi,  kemampuan ginjal untuk membuang kelebihan asam urat menjadi berkurang. Maka jika Anda kekurangan air minum,  Anda berisiko mendapat serangan rematik asam urat.
Makanan yang mengandung kadar purin tinggi dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Purin adalah bahan yang terkandung secara alami dalam beberapa makanan dan diproses dalam tubuh menjadi asam urat.
Purin umumnya ditemukan dalam makanan berprotein tinggi, seperti daging merah (daging sapi dan kambing), hati sapi, sajian boga bahari (teri, kerang, sarden), dan sayur bayam. Apalagi jika makanan-makanan ini dikonsumsi secara bersamaan. Sebaiknya batasi konsumsi semua jenis daging, mulai dari daging ayam hingga daging sapi.
Minuman yang tinggi gula yang umumnya mengandung kadar gula fruktosa. Minuman ringan sebaiknya dihindari. Karbohidrat yang telah diproses seperti roti putih atau mi yang terbuat dari tepung memang memiliki kandungan urin rendah. Namun jenis makanan ini dapat mengakibatkan pertambahan berat badan. Sehingga langkah yang lebih baik adalah mengonsumsi karbohidrat sehat dengan serat tinggi, seperti kentang, kacang, dan sayur. Perhatikan pilihan makanan untuk pengidap asam urat untuk mengurangi risiko.
Obat-obatan tertentu seperti obat untuk menangani tekanan darah tinggi ataugagal jantung dapat memicu tingginya kadar asam urat. Beberapa contoh jenis obat-obatan yang dapat memicu serangan rematik asam urat adalah beta-blockers, diuretik, aspirin dan siklosporina. Oleh karenanya jika Anda mengidap asam urat yang tinggi, penting untuk menginformasikan sebelum dokter meresepkan obat.
Stres akibat penyakit atau prosedur medis seperti operasi dapat menyebabkan meningkatnya kadar asam urat dan memicu rematik.
Pemicu serangan asam urat dapat berbeda bagi tiap orang. Ada yang bisa menurunkan kadar asam urat dengan mengurangi satu jenis makanan saja tapi ada juga yang perlu melakukan lebih banyak hal. Mengenali faktor pemicu serangan rematik asam urat Anda secara spesifik dapat membuat hidup menjadi lebih sehat dan nyaman.

Bebas Nyeri Dengan Membatasi Makanan Pantangan Asam Urat Berikut Ini

Bebas Nyeri Dengan Membatasi Makanan Pantangan Asam Urat Berikut Ini

bebas nyeri dengan menjauhi makanan pantangan asam urat berikut ini - alodokter

Penderita rematik asam urat dapat mengalami rasa sakit pada area persendian ketika kadar asam urat dalam darah meningkat. Naiknya kadar tersebut bisa disebabkan oleh jenis makanan tertentu. Apa saja makanan pantangan asam urat itu? Ini dia penjelasannya!
Salah satu penyebab meningkatnya kadar asam urat yaitu mengonsumsi makanan mengandung purin. Jadi, untuk menghindari rasa tidak nyaman, seperti nyeri padapersendian, pemilik asam urat tinggi wajib membatasi atau menjauhi makanan dengan kandungan zat tersebut.
Berikut beberapa jenis makanan mengandung purin yang harus Anda batasi pengonsumsiannya atau jauhi dari piring Anda:
  • Daging-dagingan. Kandungan purin dalam makanan ini masih tergolong sedang. Jadi, Anda bisa mengonsumsi daging sapi, daging unggas, daging kambing, atau daging babi yang semuanya tanpa lemak paling banyak 170 gram setiap harinya.
  • Jeroan. Untuk jenis makanan ini, Anda disarankan untuk menjauhinya karena jeroan seperti hati dan organ dalam lainnya, memiliki kandungan purin tertinggi.
  • Makanan laut. Anda penyuka makanan laut? Mulai sekarang cobalah untuk membatasi pengonsumsiannya, atau bahkan dijauhi karena makanan laut kaya akan purin. Jenis-jenis makanan laut yang tidak bersahabat bagi penderita asam urat tinggi antara lain kerang, ikan asin, ikan teri, sarden, makarel (ikan kembung), tiram, udang, lobster, atau kepiting.
  • Sayuran. Ada beberapa sayuran yang memiliki kadar purin tinggi seperti bayam,kembang kol, asparagus, kacang polong, atau jamur. Namun, menurut penelitian, mengonsumsi purin yang berasal dari sayuran tidak menimbulkan masalah bagi penderita asam urat tinggi, artinya risiko terkena gout atau serangan ulangannya tidak meningkat. Meski begitu, disarankan untuk tetap membatasi jumlah yang masuk ke dalam tubuh Anda.
  • Bir. Minuman ini mengandung purin dan bisa meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Selain itu, bir juga bisa menyebabkan dehidrasi, yang mana pemicu datangnya rasa nyeri pada penderita asam urat tinggi.
  • Gula. Meski kadar purin dalam gula tergolong rendah, Anda tetap disarankan untuk tidak berlebihan mengonsumsi makanan yang mengandung gula. Pengonsumsian gula yang berlebihan bisa menyebabkan diabetes atau obesitas, yang mana bisa memperburuk gejala rematik asam urat yang Anda idap. Hindari pula mengonsumsi minuman yang mengandung fruktosa, karena bisa meningkatkan kadar asam urat Anda. Jika Anda ingin memanjakan lidah dengan sesuatu yang manis, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan segar.
Menjauhi makanan pantangan asam urat bisa membantu tubuh dalam menurunkan kadarnya dalam darah Anda. Rematik asam urat yang Anda derita memang tidak bisa disembuhkan dengan hanya menjauhi makanan ini. Namun, hal ini mungkin bisa menurunkan risiko Anda terkena serangan asam urat berulang yang membuat tubuh nyeri, sekaligus memperlambat kerusakan pada persendian.
Selain membatasi makanan pantangan asam urat, Anda disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat seperti rutin berolahraga. Olahraga yang dilakukan secara rutin bisa menjaga produksi asam urat agar tetap stabil. Produksi asam urat bisa naik jika Anda mengalami kelebihan berat badan. Jadi, olahraga juga bisa membantu Anda mengatasi kondisi ini. Pemilik asam urat tinggi disarankan untuk memperbanyak minum air putih guna membantu proses pengeluaran asam urat melalui urine.

PENGERTIAN PENYAKIT ASAM URAT

Pengertian Penyakit Asam Urat

rematik-asam-urat-alodokter

Penyakit asam urat atau gout adalah kondisi yang dapat menyebabkan gejala nyeri yang tidak tertahankan, pembengkakan, dan rasa panas di persendian. Meski semua sendi di tubuh bisa terkena asam urat, namun yang paling sering terserang adalah sendi jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki.
Laki-laki lebih rawan terkena penyakit asam urat dibandingkan dengan perempuan, terutama saat usia mereka di atas 30 tahun. Pada perempuan, penyakit ini biasanya berisiko timbul setelah menopause.
Orang yang terkena serangan penyakit asam urat biasanya akan merasakan perkembangan gejala yang cepat dalam beberapa jam pertama. Rasa sakit bisa berlangsung selama 3-10 hari. Pembengkakan tidak hanya terjadi di sendi, namun juga di daerah sekitar sendi disertai warna kulit yang memerah. Pada tahap ini, penderita dapat tidak mampu bergerak secara leluasa.
Di Indonesia, orang sering salah kaprah menyamakan penyakit asam urat (gout/pirai) dengan rematik. Padahal rematik adalah istilah umum yang dipakai untuk menggambarkan rasa sakit pada persendian atau otot yang mengalami peradangan. Penyakit asam urat (gout/pirai) hanya salah satu penyebab nyeri pada persendian. Mengenali gejala dan tanda pada gout dapat membantu seseorang membedakan dengan nyeri sendi yang disebabkan oleh kondisi lain.
Banyak orang mengira apabila kadar asam urat di dalam darah tinggi (hiperurisemia), maka akan terkena gout. Hal ini tidak benar, karena hanya sekitar 1/3 penderita hiperurisemia yang mengalami gout.

Penyebab penyakit asam urat

Gejala nyeri dan pembengkakan pada penyakit asam urat disebabkan oleh tusukan kristal-kristal tajam di sekitar sendi yang terbentuk akibat penumpukan zat asam urat. Seseorang yang suka mengonsumsi makanan yang menyebabkan peningkatan asam urat  (contohnya jeroan, hidangan laut, daging merah) dan seseorang yang gemar mengonsumsi minuman beralkohol akan berisiko tinggi terkena penyakit asam urat. Selain itu, penyakit ini juga rawan dialami oleh orang-orang yang menderita obesitas, diabetes, hipertensi, atau penyakit ginjal kronik.
Menurut penelitian, seseorang yang memiliki keluarga penderita penyakit asam urat juga dapat terkena kondisi sama. Dengan kata lain, penyakit ini bersifat genetik juga.

Diagnosis penyakit asam urat

Temuilah dokter jika Anda merasakan gejala-gejala penyakit asam urat. Dalam melakukan diagnosis, dokter akan melakukan pemeriksaan atau tes untuk memastikan adanya kristal-kristal natrium urat pada persendian. Hal ini perlu dilakukan karena ada jenis penyakit lain yang bisa menyebabkan gejala menyerupai penyakit asam urat. Pemeriksaan kadar asam urat dalam darah juga biasanya dilakukan.
Sebelum melakukan tes, biasanya pertama-tama dokter akan bertanya mengenai:
  • Lokasi sendi yang terasa sakit.
  • Seberapa sering Anda mengalami gejala dan seberapa cepat gejala tersebut muncul.
  • Obat-obatan tertentu yang sedang Anda konsumsi.
  • Riwayat penyakit asam urat di keluarga Anda.

Penanganan penyakit asam urat

Penanganan penyakit asam urat memiliki dua sasaran utama, yaitu meringankan gejalanya dan mencegah serangan terulang kembali.
Untuk meringankan gejala penyakit asam urat, Anda bisa menempelkan kantong es pada bagian sendi yang terasa sakit. Anda juga bisa mengonsumsi obat pereda rasa sakit, misalnya colchicine, OAINS (obat anti-inflamasi nonsteroid), dan obat-obatan golongan steroid.
Sedangkan untuk mencegah kambuhnya serangan penyakit asam urat, Anda bisa mengonsumsi obat penurun kadar asam urat (misalnya allopurinol). Selain itu, Anda diharuskan untuk menjauhi makanan-makanan pemicu penyakit asam urat dan segera turunkan berat badan. Utamakan makanan rendah kalori untuk mendukung upaya mendapatkan berat badan ideal.
Kombinasi obat-obatan dari dokter serta perilaku hidup sehat umumnya terbukti ampuh dalam menurunkan kadar asam urat dan melarutkan kristal-kristal tajam yang telah terbentuk. Dengan kombinasi tersebut, maka diharapkan pasien penyakit asam urat tidak lagi mengalami kambuh.

Monday 15 May 2017

7 Makanan yang Dapat Menghambat Penyembuhan Kanker Payudara

7 Makanan yang Dapat Menghambat Penyembuhan Kanker Payudara




Meskipun telah melalui pengobatan kanker payudara memungkinkan kembali terbangunnya sel-sel kanker pada tubuh anda. Penting untuk anda dapat mengetahui bagaimana cara yang efektif untuk memerangi pertumbuhan sel kanker payudara, diantaranya dengan menjaga konsumsi anda terhadap makanan di bawah ini :
1.  Jenis sayuran seperti kangkung, sawi, cabai dan tauge. Kandungan yang terdapat pada kangkung dan sawi dapat mengurangi kerja obat-obatan sehingga tidak bekerja dengan optimal. Adapula kandungan zat yang terdapat di dalam tauge diduga akan memicu perkembangan sel kanker selain itu anda juga harus menghindari cabai karena dapat merangsang aktifitas sadar sehingga menyebabnya penurunan oksigen. Disarankan untuk anda mengkonsumsi sayuran jenis lain seperti brokoli, dengan adanya zat yang dapat membantu anda menghentikan perkembangan sel kanker atau mencegah anda dari kanker payudara.
2.  Jenis buah-buahan yang diduga akan memicu kanker payudara adalah durian, lengkeng , nangka . Kandungan zat di dalamm durian menghasilkan alkohol sehingga dapat memicu perkembangan sel kanker payudara, begitu dengan lengkeng dan nangka yang dapat memberikan peluang perkembangan sel kanker payudara. Bukan berarti anda harus menghindari buah buahan akan tetapi anda dapat menggantinya dengan buah-buahan yang tidak mengandung alkohol.
3.  Daging olahan kebanyakan mengandung pengawet, diduga akan menyebabkan sel kanker dapat leluasa tubuh di dalam tubuh anda. Untuk anda pastikan memilih produk daging tanpa olahan sodium nitrit dan sodium nitrat hal ini diduga akan menyebabkan adanya pertumbuhan kanker pada usus anda. Selain itu juga untuk anda yang ingin mengkonsumsi daging segar hindari lemak dari danging sapi, daging kerbau dan daging kambing karena tidak baik untuk kesehatan terutama sebagai makanan yang memicu kanker payudara.

4.  Ikan asin yang mengandung ikan asin yang megandung pengawet, tidak menutup kemungkinan adanya oknum tertentu yang menggunakan formalin hingga bersifat hepatotoksik (menyebabkan racun pada organ hati anda) sehingga akan memicu gangguan pada sel dan jaringan menyebabkan adanya kemungkinan untuk perkembangan sel sel kanker.
5.  Seafood seperti kerang, kepiting, cumi, udang yang memiliki kandungan lemak tinggi sehingga mampu mengaktifkan kembali sel sel kanker.
6.  Daging Unggas meskipun tidak semua unggas dan ternak menggunakan obat-obatan kimia untuk memacu pertumbuhan, akan tetapi dengan kemungkinan tinggi penggunaan obat-obatan tersebut besar, sehingga adanya hormon yang telah bersatu dengan daging unggas tersebut. Suntikan hormon menjadi salah satu penyebab terjadinya perkembangan sel sel kanker dan tidak menutip kemungkinan sel kanker lain seperti kanker prostat dan kanker kelenjar yang ikut terangsang tumbuh di tubuh anda.
7.  Makanan yang dibakar harus anda hindari karena adanya kandungan senyawa kimia yang dapat membahayakan tubuh anda, karsinogenaktif. Apalagi dengan daging yang gosong dibagian sisi, sehingga kandungan karsinogenaktif cenderung lebih tinggi. Meskipun untuk anda yang melakukan pencegahan kanker bisa saja menggunakan metode memasak dengan cara di bakar akan tetapi harus memperhatikan waktu untuk memangggang, panggang dengan waktu sebentar sehingga anda bisa memasak terlebih dahulu di oven. Gunakan api yang tepat, tidak terlalu lama dan posisi bahan yang akan dipanggang  tidak langsung bersentuhan dengan api, anda dapat menghindari karsinogenaktif dengan membolak balik bahan panggangan anda. Adapula untuk anda jika memungkinkan menggunakan alumunium foil, sehingga tidak langsung terkena bakaran.